Brendan Rodgers memberi James Maddison pujian. Pelatih Leicester City merasa gelandang itu tampak seperti mantan anak-anak Liverpool, Philippe Coutinho.
Nama Maddison sudah mulai naik sejak musim lalu. Bersama Leicester City, pemain berusia 22 tahun ini memainkan permainan khusus dan menginspirasi kekaguman dari berbagai pihak.
Salah satu tim yang diketahui menarik Maddison adalah Manchester United. Setan Merah bahkan mengklaim sebagai mangsa utama para pemain mereka di musim panas 2020.
Rodgers sendiri mengatakan dia tidak terkejut bahwa Maddison adalah incaran banyak klub seperti MU. “Dia [Maddison] memiliki potensi besar,” kata Rodgers kepada Manchester Evening News.
Baca komentar pelatih lengkap di bawah ini.
1 dari 3
Seperti Coutinho
Rodgers menganggap bahwa pemuda itu memiliki gaya permainan yang mengingatkannya pada Coutinho ketika dia masih berjuang dengan Liverpool.
“Ini adalah pemain khas yang bergerak dari satu posisi ke posisi lain, Coutinho dipanggil kembali ke Liverpool, di mana dia kadang-kadang bermain di dalam ruangan, dan kadang-kadang dia bermain melebar.”
“James agak seperti dia dalam pekerjaannya, dia benar-benar pemain berbakat yang ingin belajar dan bekerja keras untuk bermain lebih baik.”
2 dari 3
Tingkatkan kapasitas
Rodgers juga mengkonfirmasi bahwa Maddison masih belum setingkat Coutinho saat ini. Banyak aspek yang perlu diatasi dalam permainan remaja berusia 22 tahun.
“Saya pikir dia bisa bermain lebih baik, terutama dalam hal mengelola permainannya. Tetapi dia adalah talenta hebat dan kami berusaha mempersiapkannya untuk bermain di level tertinggi selama mungkin.”
“Dia harus lebih konsisten, tetapi anak ini adalah anak yang rendah hati, tetapi memiliki kesombongan yang baik. Ini adalah anak yang baik dan permainannya akan meningkat karena dia menyukai gayanya bermain.” tambah sang pelatih.
3 dari 3
Harga mahal
Manchester United harus rela mengeluarkan cukup uang untuk merekrut Maddison.
Leicester City dilaporkan telah menetapkan sekitar £ 80 juta untuk biaya transfer untuk mantan pemain Norwich City.
Brendan Rodgers memberi James Maddison pujian. Pelatih Leicester City merasa gelandang itu tampak seperti mantan anak-anak Liverpool, Philippe Coutinho.
Nama Maddison sudah mulai naik sejak musim lalu. Bersama Leicester City, pemain berusia 22 tahun ini memainkan permainan khusus dan menginspirasi kekaguman dari berbagai pihak.
Salah satu tim yang diketahui menarik Maddison adalah Manchester United. Setan Merah bahkan mengklaim sebagai mangsa utama para pemain mereka di musim panas 2020.
Rodgers sendiri mengatakan dia tidak terkejut bahwa Maddison adalah incaran banyak klub seperti MU. “Dia [Maddison] memiliki potensi besar,” kata Rodgers kepada Manchester Evening News.
Baca komentar pelatih lengkap di bawah ini.
1 dari 3
Seperti Coutinho
Rodgers menganggap bahwa pemuda itu memiliki gaya permainan yang mengingatkannya pada Coutinho ketika dia masih berjuang dengan Liverpool.
“Ini adalah pemain khas yang bergerak dari satu posisi ke posisi lain, Coutinho dipanggil kembali ke Liverpool, di mana dia kadang-kadang bermain di dalam ruangan, dan kadang-kadang dia bermain melebar.”
“James agak seperti dia dalam pekerjaannya, dia benar-benar pemain berbakat yang ingin belajar dan bekerja keras untuk bermain lebih baik.”
2 dari 3
Tingkatkan kapasitas
Rodgers juga mengkonfirmasi bahwa Maddison masih belum setingkat Coutinho saat ini. Banyak aspek yang perlu diatasi dalam permainan remaja berusia 22 tahun.
“Saya pikir dia bisa bermain lebih baik, terutama dalam hal mengelola permainannya. Tetapi dia adalah talenta hebat dan kami berusaha mempersiapkannya untuk bermain di level tertinggi selama mungkin.”
“Dia harus lebih konsisten, tetapi anak ini adalah anak yang rendah hati, tetapi memiliki kesombongan yang baik. Ini adalah anak yang baik dan permainannya akan meningkat karena dia menyukai gayanya bermain.” tambah sang pelatih.
3 dari 3
Harga mahal
Manchester United harus rela mengeluarkan cukup uang untuk merekrut Maddison.
Leicester City dilaporkan telah menetapkan sekitar £ 80 juta untuk biaya transfer untuk mantan pemain Norwich City.